Selasa, 28 April 2020

Jenis Kopi Arabika (Coffea arabica)

Kopi Arabika (Coffea arabica)

Daerah yang iklimnya kering atau bulan kering  Jenis Kopi Arabika (Coffea arabica)

Beberapa sifat penting Kopi Arabika :

  • Daerah yang ketinggiannya antara 700-1700 m dpl dan suhu 16-20� C.
  • Daerah yang iklimnya kering atau bulan kering 3 bulan/tahun secara berturut-turut, yang sesekali mendapat hujan kiriman.
  • Umumnya peka terhadap serangan penyakit HV, terutama bila ditanam di dataran rendah atau kurang dari 500 m dpl.
  • Rata-rata produksi sedang(4,5-5ku kopi beras/ha/th), tetapi mempunyai harga dan kualitas yang relatif lebih tinggi dari kopi lainnya. Bila dikelola secara intensif produksinya bisa mencapai 15-20 ku/ha/th. Rendemen � 18%.
  • Umumnya berbuah sekali dalam setahun.

Beberapa varietas kopi yang termasuk kopi arabika dan banyak diusahakan di Indonesia antara lain; Abesinia, Pasumah, Marago Type dan Congensis. Masing-masing varietas tersebut mempunyai sifat agak berbeda dengan yang lainnya.

Tabel I. Jenis-Jenis Kopi yang termasuk Golongan Arabika :

Jenis

Keterangan

Abesinia

Bentuk pohon lebih kekar, bisa ditanam di dataran yang lebih rendah, lebih resisten terhadap penyakit HV.

PasumahBentuk pohon lebih kekar, agak resisten terhadap penyakit HV.
Margo TypeUkuran buah lebih besar dan kualitas lebih baik.
CongensisBiji berukuran sangat kecil, kurang produktif tetapi resisten terhadap penyakit HV.